Pheb Art.ticle

Hidup terbagi menjadi 2 pilihan
Hanya menjadi sampul atau menjadi isi

Jika hidup anda hanya menjadi sampul tanpa memikirkan isi maka yang terjadi adalah ketidak nyamanan pembaca dan pada akhirnya menjadikan pembaca meninggalkan anda

Contohnya seperti ini : orang kaya memiliki banyak uang dan harta benda tapi kebahagiaan nya hanya semu ,orang-orang disekitar hanya dekat ketika dia banyak uang (contoh hanya menjadi sampul)

Orang berilmu meskipun hartanya berkecukupan tapi orang-orang yg datang padanya adalah orang-orang yang membutuhkan Ilmu dari orang tersebut (contoh orang yg memikirkan isi)

yap hari hari terlewati hingga bocah kecil ini memasuki usia pendidikan.....

abi kecil akhirnya bersekolah TK saat itu,setia hari ibu gak pernah lelah nganterin si abi kecil untuk sekolah
dengan sepeda merahnya ibu

Gue dilahirkan di sebuah kota yang terkenal dengan tahu campurnya :) yaps ,Lamongan tahun 1994
Di Lamongan gue cuma numpang lahir sob,kebetulan gue cucu pertama dari keluarga ibu

Selang 3 bulan sejak kelahiran gue ortu gue memboyong gue ke Surabaya

Di tempat baru ini petualangan bocah kecil ini dimulai

Saat itu ortu gue masih tinggal di kontrakan
Ortu gue seneng banget karena sejak menikah 3 tahun akhirnya dikaruniai anak juga

Sekitar 2-3 tahun gue kecil tinggal di kontrakan tsb bersama ortu gue
Dan Alhamdulillah kerja keras ayah saat itu membuahkan hasil
Akhirnya keluarga kecil gue punya rumah sendiri

Prolog hidup

Lama absen blogging sekarang waktunya senam jari lagi (\m/)

Panggil aja gue Abi
Terserah cerita ini loe anggap fiktif atau nyata

Gue dilahirkan di keluarga yang berkecukupan

Dididik secara keras oleh ayah
Dididik secara lembut oleh ibuk

Gue anak pertama dari 3 bersaudara
Adek gue yg pertama kelas 3 SMA yg kedua 3 SD

Mungkin itu prolog hidup gue
Next sambung lagi :) *cheers*

   Banyak diantara kita dan teman-teman kita ingin kuliah ,sebenarnya hakikat kuliah adalah seperti sekolah menuntut ilmu tapi dalam dunia perkuliahan dituntut untuk berfikir lebih kritis lagi tapi kenyataannya akhir" ini dalam kampus (perkuliahan) banyak sudah mahasiswa yang me-melencengkan hakikat dari kuliah tersebut mereka menganggap kuliah adalah sarana untuk kumpul" gak jelas bersama teman,mencari "pacar",dan aktifitas" lain yang saya anggap tidak lah penting,percuma saja jika kenyataan berkata begitu ,kuliah hanya membuang banyak tenaga,waktu,pikiran, dan harta. toh presepsi orang saat ini ingin kuliah adalah ingin mendapatkan ijazah dan gelar sarjana


  jadi sebaiknya sebelum anda kuliah lebih baik difikirkan dahulu agar tidak menyesal kelak

  Dalam agama islam nikah diwajibkan bagi yang sudah siap ,baik siap mental dan finansial tapi JANGAN MENIKAH jika kita tak mampu baik mental dan finansial karena itu akan membuat sebuah dosa yang tidak terasa contahnya saja seorang pria menikahi wanita tanpa memikirkan darimana dia membiayai hidup istrinya tsb,dia hanya menikah untuk  memuaskan nafsunya saja,dan pada akhirnya wanita itu tersiksa lahir batinnya secara tidak langsung pria itu akan mendapatkan dosa karena dia telah menelantarkan istrinya,..


 menikah bukan saja untuk menyatukan 2 insan tetapi juga untuk belajar mengenal satu sama lain ,didalam islam menikah itu hukumnya ada 5 iaitu

   sistem hukum di Indonesia saat ini menurut saya harus di ubah karena tidak sesuai dengan pri kemanusiaan,coba kita bayangkan saja para koruptor yang nyata-nyata telah salah mengelapkan sejumlah uang yang hitung-hitungannya tidaklah kecil mereka maksimal hanya duhukum 4 tahun ,bandingkan dengan maling ayam setelah tertangkap polisi dia harus dihukum 12 tahun ,bandingan berapa harga seekor ayam dengan jumlah uang yang di gelapkan oleh koruptor bandingan berapa banyak orang yang rugi di maling ayam atau di korupsi ,jika maling ayam mungkin hanya merugikan 1-2 orang tapi kalau koruptor sekali mengelapkan uang ribuan orang yang dirugikan karena itu adalah uang rakyat ,uang bersama....



makanya alasan di Indonesia banyak koruptor dikarenakan hal tersebut....